CARITAU JAKARTA - Agensi KITE Entertainment yang menanungi artis Arawinda buka suara terkait tudingan miring yang dialamatkan kepada salah satu artis mereka tersebut.
Baca Juga: Bantah Pernyataan Aden Wong di Podcast Richard Lee, Amy: Saya Punya Harga Diri
Melalui penjelasannya di Instagram, pihak KITE Entertainment mengatakan maraknya teror dan cyberattack terhadap Arawinda Kirana sudah tidak bisa dibiarkan dan perlu diluruskan.
Pihaknya lalu menuturkan kronologi Arawinda Kirana bisa mengenal sang lelaki.
“Talent kami mengenal pria ini pada tanggal 12 April 2022, saat dia bersama temannya mengambil 'pair package' atau paket berdua di gym untuk talent development yang membutuhkan serangkaian sesi dan assesment,” kata pihak agensi.
Hal itu membuat pemeran utama dalam film ‘Yuni’ dan Guiddo Ilyasa menjalin komunikasi intens terkait kesehatan dan workout plan. Agensi mengatakan saat itu sang lelaki selalu menunjukkan sikap sopan dan ramah, sehingga meninggalkan kesan yang baik.
Kemudian, pada 25 April 2022, agensi menyatakan, Guiddo Ilyasa mengajak Arawinda Kirana makan malam di luar dengan alasan ingin memantau makanannya. Mereka juga menuturkan Arawinda Kirana yang memiliki eating disorder menerima ajakan tersebut.
“Saat bertemu, pria tersebut selalu bercerita mengenai kesedihannya, mengenai rumah tangganya yang hancur, KDRT yang dialaminya dirinya dan bayinya, serta menunjukkan bekas cakaran dari istrinya,” tulis pihak agensi dalam unggahan di akun @kite.entertaintment.
Guiddo Ilyasa mengaku bahwa rumah tangganya bermasalah dan ia telah berpisah dengan istrinya selama hampir satu bulan. Ia juga mengungkapkan mereka sepakat melakukan hubungan terbuka yang memungkinkan keduanya untuk mencari pasangan lain.
“Lalu pria tersebut mulai memberikan love bombing terhadap talent kami secara intens selama hampir 2 minggu melalui perhatian, kata-kata manis, chat dan emoji flowers, love, hugs,” ucap pihak agensi.
Agensi mengatakan jika perempuan bernama lengkap Sri Arawinda Kirana Rustandi menolak segala perhatian yang diberikan oleh lelaki tersebut. Arawinda, menurut keterangan dari agensi yang menaunginya, mengatakan bahwa dirinya hanya teman curhat dan mendukung lelaki itu agar bisa bersatu kembali bersama keluarganya.
Agensi menyatakan Arawinda Kirana dimanipulasi oleh pria tersebut sehingga menimbulkan rasa bersalah.
“Pada saat pria tersebut mengundurkan diri dari tempat kerjanya, dia bilang semua gara-gara talent kami sehingga memunculkan rasa bersalah talent kami tanpa menyadari bahwa dia semakin dimanipulasi oleh pria tersebut,” ujar pihak agensi.
Pihak KITE Entertainment akhirnya menemui lelaki tersebut pada 23 Juni 2022 dengan tujuan untuk mengonfrontasi terkait etika profesi yang dilanggar.
“Hari itu dia mengakui bahwa semua perhatian dan rayuan memang atas inisiatif dirinya. Pria tersebut juga mengakui bahwa semua komunikasi dengan talent kami sudah berhenti sejak 25 Mei 2022,” kata pihak agensi.
Dalam penjelasannya, pihak agensi memastikan bahwa Arawinda Kirana bukanlah sosok perebut lelaki orang atau pelakor.
“Kami menekankan Arawinda Kirana tidak pernah ingin mencuri atau merebut ‘laki orang’,” tutupnya. (IRN)
Baca Juga: Kasus Perselingkuhan WNA Korsel Viral, Tisya Erni Dipolisikan atas Kasus Dugaan Perzinahan
arawinda kirana kite entertaintment amanda zahra guiddo ilyasa purba pelakor selingkuh yuni
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024