CARITAU JAKARTA - Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi atau dikenal dengan Habib 'Cikini' merupakan salah satu penyiar agama Islam yang tersohor di masa Hindia Belanda.

Makam Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi menyimpan kisah yang mencuri perhatian dan dianggap di luar nalar.

Baca Juga: Bareskrim Polri Bongkar Gudang Produksi Oli Palsu

Makam itu pernah menggemparkan masyarakat ketika tiba-tiba menyemburkan air yang begitu deras saat akan dibongkar sekitar tahun 2010. Air itu dialihkan ke sebuah toren untuk dialirkan ke sejumlah tempat di makam Habib Abdurrahman bin Abdullah.

Makamnya dikeramatkan banyak peziarah sebagai wasilah atau perantara doa kepada Allah SWT sampai sekarang. Letak makam keramat Habib Cikini tak jauh dari tepi Kali Ciliwung, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi lahir di Kota Semarang, Jawa Tengah. Beliau keturunan dari Hadramaut, bangsa Yaman. Ia memiliki hubungan yang dekat dengan Raden Saleh, pelukis tersohor zaman Hindia Belanda.

Habib Abdurrahman sempat menikah dengan adik kandung Raden Saleh bernama Syarifah Rogayah bin Husein bin Yahya.

Menurut Habib Amin ada tiga makam yang berada di dalam bangunan itu. Dua kuburan merupakan jasad Habib Abdurrahman dan istrinya, Syarifah Rogayah
Habib Abdurrahman wafat pada tahun 1879. Karena memiliki hubungan saudara, jasadnya dimakamkan di atas lahan milik Raden Saleh. (CARITAU - MUNZIR)

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Indonesia Minggu 12 Maret, Hujan Nggak Ya