CARITAU MERSYSIDE - Kiper Everton, Jordan Pickford memberi kejutan yang sungguh berarti kepada salah satu penggemarnya, Harry. Diketahui, Harry merupakan penyintas tumor otak yang dideritanya sejak belia. 

Harry, 8 tahun, telah mengalami masa-masa sulitnya dalam hidup. Dia sempat sakit parah dan menderita kolaps paru-paru di usia lima tahun.

Baca Juga: Nottingham Forest Ajukan Banding Soal Hukuman Pengurangan Poin

Ia berjuang untuk hidup di Rumah Sakit Anak Alder Hey, Liverpool. Kabar pilunya, petugas medis mendiagnosis penyakit Harry tersebut akibat tumor yang bersarang di otaknya sepanjang delapan sentimeter.

Anak muda itu mesti menjalani sembilan jam bedah saraf untuk mengangkat 90% tumornya, sebelum dia bisa meninggalkan rumah sakit dan sembuh.

Namun, kegetiran kembali muncul sembilan bulan kemudian, di mana 10% sisa tumornya yang harus dibiarkan malah kembali aktif. Dia pun mesti menjalani radioterapi selama 28 hari untuk menghentikan pertumbuhan tumor tersebut.

Sepanjang menjalani perawatan di The Christie's Hospital, Manchester, Harry kerap mengenakan seragam Everton dan bangga mengidolakan klub kontestan Liga Inggris itu. 

Namun, kesedihan keluarganya terus berlanjut. Di mana Ibu Harry, Laura menyebutkan bahwa ayah Harry tiba-tiba meninggal dunia.

Terlepas dari keterkejutan dan kesedihannya, Harry dengan berani melanjutkan perawatannya sampai selesai tanpa mengeluh. Perawatan tersebut memakan biaya dengan operasi lebih lanjut dan kelemahan otot yang membatasi dia untuk bermain olahraga favoritnya, sepak bola.

Pickford Tersentuh dengan Surat Ibu Harry

Menyusul masa sulit dalam hidupnya ini, ibu Harry, Laura, menulis kepada Pickford untuk berbagi kisah tentang keberanian luar biasa putranya dan kasih sayang yang dia miliki untuk Everton dan Nomor Satu Inggris.

"Harry, maupun saudara perempuannya tidak mendapat kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada ayah mereka.

"Pada saat yang sama, Harry harus menahan kesedihannya untuk menyelesaikan perawatannya. Dia adalah seorang pejuang dan tanpa mengeluh, dia melanjutkan," tulis Laura dalam suratnya.

Laura juga menuliskan, bahwa dirinya tak kuasa melihat ekspresi haru Harry ketika mengetahui ayahnya telah tiada.

"Saya hanya harus duduk dan berkata 'ayah pergi ke surga' dan reaksinya sangat menyedihkan.

"Dia memakai topi karena dia sangat sadar akan kerontokan rambutnya dan dia hanya mendorong topi itu tepat di depan wajahnya dan menangis."

Dalam surat itu, ibu Harry berterima kasih kepada Rumah Sakit Anak Alder Hey karena telah memberikan putranya, yang dia gambarkan sebagai pahlawannya, "masa depan yang dinanti-nantikan".

Laura juga menjelaskan, Harry telah tumbuh menjadi fans Everton dan mengidolakan Pickford.

“Dia seorang Evertonian sejati, yang benar-benar suka bermain sebagai penjaga gawang dan menciptakan kembali penyelamatan Anda dengan 'Pickford' dengan bangga,” tulis ibu Jordan, Laura, dikutip situs resmi Premier League.

Maka, ketika Pickford menerima surat Laura tentang kisah getir yang dialami putranya, Kiper Timnas Inggris itu langsung mengundang Harry ke Finch Farm, tempat latihan Everton, agar mereka bisa bertemu.

Hingga pada akhirnya, kedua sosok itupun bertemu pada Rabu (15/3/2023). Harry kaget dan emosional saat dia menjabat tangan Pickford untuk pertama kalinya.

Tak hanya bertemu satu pemain, Harry langsung disambut hangat oleh beberapa pemain tim utama Everton lainnya seperti Dominic Calvert-Lewin, Conor Coady dan Alex Iwobi.

Harry menunjukkan kepada mereka keterampilan penjaga gawangnya, dengan menyelamatkan penalti mereka sebelum mengajukan pertanyaan yang selalu ingin dia tanyakan kepada mereka.

“Menjadi seorang ayah sendiri, saya pikir itu adalah mimpi terburuk setiap orang,” kata Pickford ketika dia mengetahui apa yang telah dialami Harry dan ibunya.

"Betapa kuatnya dia sebagai pribadi. Apa yang dia lalui dan apa yang harus dia hadapi di usia yang begitu muda menunjukkan karakter seperti apa dia sebagai seorang pemuda," ucap Pickford.

Sebelum berpisah, Harry berdiri di tengah saat dia berfoto dengan bintang-bintang Everton dan memegang atasan sepak bola hijau yang ditandatangani oleh pahlawannya Pickford. (RMA)

Baca Juga: Hasil Liga Inggris: Aston Villa dan Crystal Palace Berpesta, Brighton Tertahan di Kandang