CARITAU JAKARTA – Microsoft Indonesia dan KUMPUL berkolaborasi meluncurkan PerempuanBijakBerusaha.id, sebuah program pembelajaran kewirausahaan dan literasi digital online bagi perempuan yang bergerak di bidang UMKM, guna meningkatkan kemampuan mereka dalam mengembangkan potensi usahanya.
Melalui fleksibilitas waktu pelatihan yang ditawarkan dan ketersediaan bahasa isyarat di dalam materi pelatihan, program ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak peserta, termasuk di daerah yang belum terjangkau sebelumnya, sehingga mendukung pemenuhan target program digitalisasi 30 juta pelaku UMKM yang dicanangkan pemerintah.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Terima Bos Microsoft, Bahas Investasi Rp14 Trliun?
“UMKM merupakan salah satu roda penggerak ekonomi terbesar di Indonesia; berkontribusi terhadap lebih dari 60% PDB nasional di tahun 2020. Jumlah UMKM di Indonesia terus meningkat dari waktu ke waktu; mencapai 65,47 juta usaha di tahun 2019 dan setara dengan 99,99% total usaha di Indonesia,” ujar Nina Wirahadikusumah, Business Strategy Director Microsoft Indonesia dalam siaran persnya kepada media, Sabtu (12/11/2022).
Lanjut Nina, dari jumlah UMKM tersebut, sedikitnya 37 juta di antaranya dikelola perempuan. Hal ini menunjukkan besarnya potensi perempuan yang bergerak di bidang UMKM untuk mengambil bagian dalam penciptaan ekonomi digital yang inklusif. Karena itu, Microsoft Indonesia, kata Nina, sangat antusias bekerjasama dengan KUMPUL untuk meluncurkan PerempuanBijakBerusaha.id.
Program ini, kata Nina, turut didukung oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, seluruh perempuan yang memiliki bisnis UMKM dapat mengikuti pembelajaran melalui website www.perempuanbijakberusaha.id.
Pembelajaran dapat dilakukan mulai 27 Oktober 2022 hingga 30 Juni 2023 dengan modul-modul seperti Dasar Kemampuan Digital, Jago Jualan di Dunia Digital¸ Proyeksi Keuangan, dan Etika Digital. Guna memastikan materi pelatihan dapat dipahami dan bermanfaat, peserta UMKM akan diarahkan untuk mengikuti pre-test dan post-test di setiap modulnya. Harapannya, 2.000 UMKM yang mampu menunjukkan perkembangan keterampilan tertinggi akan dihubungkan dengan beragam mitra industri untuk mendapatkan mentorship lebih lanjut, serta mengeksplor potensi kolaborasi yang memungkinkan pertumbuhan bisnis.
Sementara itu, Faye Wongso selaku CEO & Co-Founder KUMPUL menyatakan, di berbagai studi, terbukti bahwa keberagaman dan inklusivitas bisa meningkatkan setidaknya 20-30% produktivitas dan pendapatan perusahaan.
“Program PerempuanBijakBerusaha.id akan menjadi platform untuk mendukung keberagaman dan inklusivitas yang bisa meningkatkan ekonomi Indonesia dengan membuka peluang bagi perempuan untuk mendapat kesempatan setara dalam bisnis lewat akses digital,” kata Faye Wongso.
Dalam acara peluncuran program PerempuanBijakBerusaha.id pada Kamis, 27 Oktober 2022, Nina, Nilam Sari (Founder, Baba Rafi), dan Amalia Aini (VP of Ecosystem, KUMPUL) hadir untuk membahas lebih detail tentang peran dan potensi perempuan dalam mengembangkan bisnis UMKM secara digital, langkah-langkah menemukan target pasar yang tepat, sekaligus strategi dalam mengelola bisnis tersebut.
Selain itu, hadir pula memberikan sambutan Lenny N. Rosalin, S.E., M.Sc, M.Fin (Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI), Ir. Siti Azizah, MBA (Deputi Bidang Kewirausahaan, Kementerian Koperasi dan UKM RI), Anang Ristanto, S.E., M.A. (Kepala Biro Kerjasama dan Hubungan Masyarakat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI), dan Krishna Worotikan (CFO & Diversity/Inclusion Lead, Microsoft Indonesia).
Lenny N. Rosalin, selaku Deputi Bidang Kesetaraan Gender, Kementerian PPPA, pada sesi keynote speech mengapresiasi program PerempuanBijakBerusaha.id. Menurutnya, melalui modul pembelajaran program Ini, Microsoft dan KUMPUL sungguh berkomitmen mengembangkan potensi usaha perempuan dan pasar Indonesia.
“Saya berharap PerempuanBijakBerusaha.id dapat mendorong peningkatan inkubasi bisnis yang juga disertai dengan peningkatan keterampilan perempuan dalam digitalisasi teknologi yang berdampak positif pada usaha yang berkelanjutan,” tandas Lenny. (RIO)
kanal perempuanbijakberusaha.id ajang belajar wirausaha perempuan di bidang umkm microsoft indonesia kumpul
Pj Teguh Instruksikan Perangkat Daerah Bersinergi...
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...