CARITAU MANCHESTER - Pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel mengaku sulit tidur sebelum pertandingan leg pertama Liga Champions timnya melawan Manchester City.

Tuchel kembali ke Inggris untuk pertama kalinya sejak dia dipecat oleh Chelsea pada September ketika City menjadi tuan rumah leg pertama perempat final pada Rabu (12/3/2023) dinihari WIB.

Baca Juga: Real Madrid Melenggang ke Final Liga Champions 2023/24

Dalam 10 pertemuan sebelumnya, Tuchel hanya tiga kali mengalahkan tim asuhan Pep Guardiola.

"Saya akan berusaha untuk tidur lebih awal. Mudah-mudahan saya bisa tidur," katanya.

"Persiapan terbaik adalah tidur, tetapi terkadang sulit untuk tidur ketika Anda memikirkan banyak hal.

"Pagi ini saya bangun sangat pagi dan memutuskan untuk pergi ke tempat latihan karena saya tidak bisa tidur lagi. Saya terus memikirkan pertandingan," terang dia, dikutip BBC Sports. 

Kemenangan terakhir Tuchel atas Guardiola datang pada 2021, ketika Chelsea mengalahkan City di final Liga Champions untuk meraih trofi pertama dari tiga trofi yang dimenangkan Jerman dalam 20 bulan di Stamford Bridge.

City kemudian mengalahkan Chelsea dua kali di Liga Premier sebelum kepergian Tuchel, sementara mereka belum menghadapi Bayern sejak November 2014 ketika, di bawah Manuel Pellegrini, mereka mengalahkan tim Bundesliga 3-2 untuk mencapai babak 16 besar.

Tuchel, yang menggantikan Julian Nagelsmann yang dipecat di pemimpin liga Bayern pada Maret, mengatakan timnya harus berada di 'puncak permainan kami' untuk mengalahkan City, yang telah memenangkan delapan pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi.

"Saya rasa saya tidak bisa belajar banyak dari pertandingan lain yang saya mainkan melawan Pep. 

"Unik sekali apa yang dilakukan Pep. Kami akan mencoba mencari solusi tetapi kami membutuhkan performa yang lengkap untuk menciptakan masalah bagi City.

“Kami ingin memenuhi itu tetapi tim berhak untuk percaya diri setelah hasil dan penampilan kami di Liga Champions sejauh ini dan kami harus berusaha untuk terus seperti itu.

"Mungkin kami bermain dalam peran yang sedikit diunggulkan, yang tidak menjadi masalah. Kami akan berusaha memanfaatkannya sebaik mungkin. Kami harus percaya diri dan berada di puncak permainan kami," paparnya. (RMA)

Baca Juga: Menang Harga Mati, Erik Ten Hag Sebut Man United Tidak Gentar dengan Galatasaray