CARITAU JAKARTA - Prestasi gemilang diraih oleh para atlet bulu tangkis Indonesia dalam gelaran All England 2024. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi, Ricky Soebagdja, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi untuk para atlet dan pelatih yang telah menunjukkan determinasi serta fighting spirit yang luar biasa dalam turnamen prestisius ini.

Dengan raihan dua gelar juara dan satu runner up, Indonesia berhasil meraih posisi juara umum dalam turnamen legendaris tersebut. Ricky Soebagdja menekankan pentingnya semangat juang yang ditunjukkan oleh para atlet, bahkan saat menghadapi hasil yang kurang memuaskan seperti pada French Open sebelumnya.

"Para atlet adalah pejuang, dan semangat itu harus tercermin dengan jelas di lapangan. Apapun hasilnya, jika kita telah memberikan yang terbaik, tidak ada yang perlu disesali," ungkap Ricky.

Pencapaian gemilang diraih oleh sektor ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang berhasil mempertahankan gelar, meneguhkan dominasi Indonesia dalam kategori tersebut selama tiga tahun berturut-turut di All England.

Selain itu, tunggal putra juga mencatat sejarah dengan menghadirkan final tunggal putra Indonesia setelah 30 tahun, mengulang kisah epik antara Hariyanto Arbi dan Ardi B. Wiranata pada tahun 1994, kali ini melalui pertarungan antara Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Duel tersebut sendiri dimenangkan Jonatan Christie.

Ricky Soebagdja juga memberikan penghargaan kepada pelatih dan tim pendukung yang telah memberikan kontribusi besar dalam kesuksesan ini. Dia juga menyoroti peran penting tim ad hoc yang terbentuk pada bulan Januari, yang mampu bersinergi dengan baik dengan tim internal PBSI, memantau dan memecahkan masalah dengan teliti, serta memberikan dukungan optimal kepada para atlet.

Dengan tren positif yang tercipta, Ricky menekankan pentingnya menjaga konsistensi performa hingga Olimpiade mendatang. Dia meminta para pemain dan pelatih untuk tetap berkomitmen dan fokus pada persiapan menuju Kejuaraan Asia dan Paris sebagai puncak kompetisi.

"Semoga prestasi gemilang di sektor tunggal putra dan ganda putra dapat dipertahankan, serta memicu motivasi bagi sektor lainnya untuk terus meningkatkan kinerjanya," tambah Ricky.

Indonesia berjanji untuk terus melakukan evaluasi dan pembelajaran dari lawan-lawan serta mempelajari peningkatan-peningkatan yang perlu dilakukan guna menjaga dominasi dalam dunia bulu tangkis internasional, termasuk Olimpiade Paris 2024. (RMA)