CARITAU LUWU – Nasib nahas dialami seorang Imam Masjid bernama Muhammad Yusuf alias Opu Daeng Parobba. Pria berumur 70 tahun itu tewas dianiaya seorang pemuda saat akan mengimami salat subuh di Masjid Nurul Ikhwan, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jum'at (31/12/2021).
Kepolisian saat ini sudah mengamankan pelaku, tak sampai 24 jam setelah kejadian.
"Sudah kami amankan tadi siang, inisial AP, umurnya 22 tahun," ungkap Kasat Reskrim Polres Luwu AKP Jon Paerunan saat dikonfirmasi awal media.
Meskipun begitu, Ia belum bisa membeberkan motif penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku karena penyidik masih melakukan pemeriksaan.
"Kami masih periksa dulu. Nanti ya kita beri keterangan lebih jauh," jelasnya.
Sebelumnya, tewasnya Imam masjid yang bernama Muhammad Yusuf alias Opu Daeng Parobba (70) itu pertama kalih ditemukan oleh salah seorang jemaah masjid.
Dari hasil rekaman CCTV, Jon menyebutkan bahwa imam masjid itu tiba-tiba diserang oleh seorang pria saat hendak masuk ke dalam masjid. Korban sendiri menderita luka serius di bagian kepala.
"Korban ditemukan bersimbah darah di teras masjid. Dari rekaman CCTV, pelaku adalah seorang pria dan beraksi seorang diri," bebernya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, pihak kepolisian menemukan sejumlah barang bukti. Di antaranya adalah batu berukuran sedang yang diduga digunakan pelaku menganiaya korban.
"Kita temukan sebuah batu seukuran kepalan tangan orang dewasa. Barang bukti lainnya adalah sendal milik korban dan keset yang ada bercak darahnya," tandasnya. (KEK)
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...