CARITAU SURABAYA – Perhelatan akbar Plataran Bromo Xtravaganza dan Bromo Marathon kembali digelar di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur usai hiatus dua tahun karena pandemi Covid-19.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto mengharapkan agar gelaran Bromo Marathon Tosari Pasuruan bisa jadi ikon atau simbol dari kegiatan event berskala internasional di Jawa Timur.
"Saya optimis dan berharap event yang digelar sejak tahun 2013 bisa menjadi ikon event internasional. Semoga di tengah upaya pemerintah memulihkan ekonomi, kegiatan event internasional seperti ini bisa banyak digelar dan dilaksanakan," jelasnya seusai melepas peserta Bromo Marathon di Tosari Kabupaten Pasuruan, Minggu (11/9/2022).
Emil mengatakan, Bromo Marathon Tosari Pasuruan yang sudah digelar delapan kali terbukti memberikan multiplier effect bagi aktifitas ekonomi , termasuk menarik wisatawan mancanegara melihat keindahan Gunung Bromo.
"Ini menjadi tantangan kita semua baik pemerintah dan pelaku wisata di Jawa Timur khususnya Pasuruan agar event ini menjadi ikonik," terangnya.
Emil menegaskan, ketika event internasional telah secara rutin diselenggarakan, maka dapat mengungkit roda perekonomian suatu daerah dan menjadi modal besar dalam menggairahkan kembali ekonomi Jatim usai melandainya Covid-19.
“Kontribusi sektor Pariwisata, Hotel dan Restoran menyumbang 7 persen dan berdampak signifikan terhadap sektor industri, pertanian hingga perdagangan. Pada kuartal II pertumbuhan ekonomi Jatim 5,74%. Ini adalah trend yang cukup menggembirakan dan menjadi motivasi untuk mempercepat pemulihan ekonomi,” kata suami Arumi Baschin.
Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf menyampaika Bromo Marathon merupakan acara lari maraton tahunan di Tosari, Kabupaten Pasuruan yang telah sudah dikenal hingga mancanegara dan diikuti oleh lebih dari 900 pelari yang berasal dari lebih 30 negara.
“Kegiatan ini menjadi salah satu daya tarik wisata Kabupaten Pasuruan. Semoga event ini menjadi penyemangat dan pengobat rindu kita dari kevakuman selama dua tahun kebelakang akibat Pandemi Covid-19," katanya.
Bromo Marathon Tosari Pasuruan diikuti peserta dari beragam kategori di antaranya peserta usia Kids sebanyak 70 orang, peserta 5k sebanyak 265 orang, dengan jarak 10k diikuti 450 orang. Sedangkan, peserta dengan jarak 21k diikuti 315 orang serta peserta dengan jarak 42k diikuti 100 orang.(HAP)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024