CARITAU JAKARTA - Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mendarat darurat di wilayah Muara Emat, Kabupaten Kerinci. Insiden terjadi saat Kapolda akan melakukan perjalanan dinas ke Kerinci.

Akibat peristiwa tersebut, Irjen Pol Rusdi Hartono dikabarkan mengalami luka, meski Kapolda dipastikan selamat.

Baca Juga: Iran Umumkan Laporan Awal Penyelidikan Jatuhnya Helikopter Presiden Raisi

Kabid HUmas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, dari data dari kepolisian, helikopter yang ditumpangi Kapolda ini adalah jenis Superbell 3001.

Selain Irjen Pol Rusdi, dalam helikopter tersebut juga ada Kombes Andri Ananta yang merupakan Direktur Reskrimum Polda Jambi, Kombes Pol Michael Mumbunan yang merupakan Direktur Polairud Polda Jambi, serta Koorspri Kompol Ayani, dan ADC.

Tim SAR saat ini sedang melakukan perjalanan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi seluruh penumpang helikopter. Personel Brimob Batalyon B juga telah dikirimkan ke lokasi, dan demikian juga dengan tim medis untuk pertolongan pertama.

"Selain lewat darat, juga ada tim yang bergerak juga melakukan pencarian melalui udara dengan menggunakan helikopter," kata Mulia Prianto, Minggu (19/2/2023).

Diketahui sesuai jadwal, Irjen Pol Rusdi mulai efektif bertugas di Jambi pada 18 Oktober 2022, dan menginjakkan kaki di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah pada 19 Oktober 2022.

Dia menggantikan posisi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo yang mendapat jabatan baru sebagai Kapolda Sumatera Selatan.

Sebelumnya, Rusdi sempat dipromosikan menjadi Kapolda Sumatera Barat. Namun belum sempat mengemban jabatan itu, Kapolri membatalkan telegram pengangkatan sejumlah kapolda, termasuk Rusdi, usai terbongkarnya kasus Teddy Minahasa.

Kapolri kemudian menugaskan Kapolda Sumsel menjadi Kapolda Jawa Timur, lalu Kapolda Jambi menggantikan posisi di Sumsel, serta yang harusnya Kapolda Sumbar menjadi Kapolda Jambi. (DID)

Baca Juga: Badan Investigasi Rilis Laporan Awal Tabrakan Dua Helikopter AL Malaysia