CARITAU MAKASSAR - Perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Pemilua 2024 naik drastis menjadi perbincangan.
Pasalnya diduga ada penggelembungan suara. Salah satunya yang terjadi di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca Juga: PSI Anggap Heru Mampu Lanjutkan Warisan Jokowi di Jakarta
Peningkatan suara partai besutan Putra Presiden RI Joko Widodod, Kaesang Pangarep itu pun ramai diperbicangkan di media sosial karena adanya dugaan penggelembungan suara.
Hal itu pun menuai tanda tanya dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulsel.
Menanggapi hal itu, Komisioner KPU KPU Bantaeng, Ahmad Makmur membantah telah terjadi dugaan penggelembungan suara yang dilakukan oleh PSI. Menurutnya, informasi yang beredar di media sosial itu tidak benar.
“Yang beredar di media sosial itu keliru karena mereka mengambil data di info pemilu. Info pemilu tidak ter-update dengan sempurna,” kata Ahmad kepada awak media di Hotel Claro, Makassar, Senin 4 Maret 2024.
Data yang muncul di media sosial penggelembungan suara PSI mencapai 3.862 suara. Justru hasilnya berbeda ketika dilakukan di tingkat TPS, kecamatan, dan kabupaten.
“Faktanya adalah perolehan PSI adalah 1.986 suara,” jelasnya.
Hasil penghitungan suara ini, lanjut Ahmad mengatakan telah disampaikan ke forum rapat pleno hasil rekapitulasi dan penghitungan suara tingkat provinsi yang digelar di Hotel Claro.
“Sudah clear. Kami sudah sampaikan tadi,” tandasnya. (KEK)
Baca Juga: PAN Persilahkan PSI Usung Kaesang di Pilgub Jakarta
Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Jadi 50 O...
Peringatan Enam Tahun Tragedi Bom Surabaya
Transaksi Kripto hingga Maret 2024 Tembus Rp158,84...
Pencarian Korban Banjir Lahar Dingin di Tanah Data...
Bank Jatim Dukung Pendanaan Pengembangan JIIPE Gre...