CARITAU GOWA – Diduga gara-gara tanah warisan, adik dan kakak di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), berseteru hingga baku hantam dan sang adik meregang nyawa setelah dipukul dengan batu.
Kapolsek Bontonompo AKP Totok yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa terjadi di Kelurahan Kalaserena, Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Jumat (24/12/21) malam.
Korban bernama Mappa Daeng Tayang (50) tewas di tangan kakak kandungnya sendiri Manru Daeng Parunrung (58).
Sang kakak menganiaya adiknya menggunakan batu dan balok kayu hingga terluka parah dan meninggal dunia.
"Kejadiannya tadi malam. Terduga pelaku menghabisi nyawa adiknya sendiri (Mappa) dengan menghantam menggunakan batu dan balok kayu," ujar AKP Totok.
Kejadian berawal saat adik Mantu mendatangi kakaknya dengan membawa balok kayu. Saat bertemu, Mappa langsung menghantam kakaknya dengan balok kayu hingga terjatuh.
Tak terima dihantam balok kayu, sang kakak yang terjatuh akhirnya mengambil batu yang berada di dekatnya, kemudian membalas sang adik dengan memukul menggunakan batu secara berulang kali.
"Jadi korban ini akhirnya terjatuh saat dihantam balik oleh pelaku. Usai menghantam gunakan batu, pelaku kemudian merampas balok kayu dan menghantam balik ke adiknya ke bagian kaki dan betis hingga akhirnya meninggal dunia," tukasnya.
Melihat pertikaian kakak adik itu, Babinsa dan Bhabinkamtibmas sempat berusaha meletai dan melaporkan kejadi tersebut ke pihak Polsek Bontonompo.
"Korban sempat dilarikan ke RS terdekat antara batas Takalar dan Gowa, namun sayang nyawa korban sudah tidak tertolong," jelasnya.
Dari hasil interogasi, pelaku mengakui hanya membela diri saat korban datang melakukan penganiayaan.
Menurut pelaku, pertengkaran itu terjadi antara dia dan adiknya lantaran persoalan tanah warisan di mana korban masih sering mencari tanah warisan milik peninggalan orang tuanya yang sudah dibagi rata. Korban diduga merasa tidak puas atas pembagian tanah warisan tersebut.
"Motifnya karena tanah warisan mereka berseteru hingga meregang nyawa. Karena memang pelaku dan korban ini saudara kandung," tandas AKP Totok. (KEK)
duel maut kakak adik di gowa kakak bunuh adik karena warisan tanah warisan
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...
Pj Teguh Instruksikan Perangkat Daerah Bersinergi...
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...