CARITAU MAKASSAR – Polisi mengungkapkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Makassar Muhammad Iqbal Asnan yang jadi tersangka otak pembunuhan terhadap Najamuddin Sewang pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar, telah merencanakan pembunuhan sejak 2020, bahkan pernah meminta jasa dukun untuk membunuh korban lewat santet.
Sampai pada awal April 2022, Muhammad Iqbal Asnan nekat menyuruh oknum anggota Polri untuk menghabisi nyawa pegawai honorer Dishub Makassar tersebut.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto menegaskan bahwa motif tewasnya Najamuddin Sewang dikarenakan asmara cinta segitiga.
"Motif perisitiwa ini kenapa bisa terjadi? Didasari motif asmara. Ada cinta segitiga antara otak pelaku dan korban," kata Kombes Budhi didampingi Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana saat menggelar jumpa pers di Mapolrestabes Makassar, Senin (18/4/2022).
Budhi menjelaskan, rencana pembunuhan sebenarnya sudah direncanakan MIA sejak tahun 2020 silam.
"Perkara ini sudah direncanakan dari tahun 2020 dan ternyata di 2022 baru terlaksana," jelasnya.
Menurut Kombes Budhi, Muhammad Iqbal Asnan bahkan awalnya sempat pergi mencari dukun untuk menyantet korban Najamuddin Sewang.
"Namun itu tidak berhasil," ucapnya.
Maka MIA mencari cara lain untuk menghabisi nyawa Najamuddin Sewang.
Dia kemudian menyuruh anggota Polri yang teman satu kampungnya.
"Eksekutor satu daerah dengan otak pelaku. Ia melakuan aksi setelah merasa ikut sakit hati karena otak pelaku disakiti persaannya. Sehingga ia merasa sakit hati juga," jelas Kombes Budhi.
Setelah melakukan aksi, MIA memberikan hadiah sebagai ungkapan terima kasih telah melakukan pembunuhan terhadap Najamuddin Sewang.
"Hadiah uang terima kasih sebesar Rp85 juta," pungkas Kapolrestabes Makassar.(KEK)
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...