CARITAU JAKARTA - Film legendaris 'Lewat Djam Malam' (1954) akan hadir dalam bentuk pentas teater silang, yakni gabungan film dan seni pertunjukan dalam satu panggung.

Baca Juga: Teater Modern Lautan Bernyanyi

Menurut sutaradara Yudi Ahmad Tajudin menyilangkan film dengan teater relevan dengan fenomena kehidupan dunia hari ini. Maka tak heran jika film klasik ‘Lewat Djam Malam’ yang dipilih untuk direspon ulang tidak hanya menghasilkan karya yang baru lagi tapi ada pelajaran-pelajaran tentang sejarah dan kemanusiaan serta kebangsaan yang dapat dipetik.

“Kerangka estetika pertunjukan ini bukan sekedar ‘alih wahana’, yang memindah ekspresi seni dari satu wahana ke wahana lain, tetapi ‘silang-media’, yang mempertemukan dan mendialogkan wahana, atau media, yang berbeda-beda sebagai satu kesatuan ekspresi,” kata Yudi.

Pertunjukan ‘Setelah Lewat Djam Malam’, yang lakon panggungnya ditulis oleh Permata Adinda dan Shohifur Ridho’i, akan dimainkan oleh aktor-aktor ternama Indonesia seperti Reza Rahadian, Dira Sugandi, Kelly Tandiono, Sal Priadi, Lukman Sardi, dan Josh Marcy, serta para penari Dansity. 

Selain itu, seperti diberitakan Antara, teater ini diproduksi oleh Garasi Performance Institute dan KawanKawan Media, didukung oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, serta IM3 Collabonation. 
 

Sementara itu, ‘Lewat Djam Malam’, yang diproduksi tahun 1954, adalah film klasik yang ditulis oleh Asrul Sani dan disutradarai oleh Usmar Ismail. Film ‘Lewat Djam Malam’ meraih penghargaan Film Terbaik pada FFI 1955. 

Pada tahun 2012, film ini direstorasi oleh National Museum of Singapore dan World Cinema Foundation, bekerja sama dengan Yayasan Konfiden dan Kineforum Dewan Kesenian Jakarta. 

Setelah direstorasi selama kurang lebih dua tahun (2010-2012), film ini ditayangkan di Seksi Cannes Classic, Festival Film Cannes, dan kemudian diedarkan kembali secara terbatas di beberapa bioskop Indonesia.

Pentas ini akan dihelat di gedung Graha Bhakti Budaya (GBB), Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada 2-3 Desember 2022 mendatang. (RIO)

Baca Juga: Pementasan Teater Garasi di Yogyakarta