CARITAU SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyiapkan Perda dan Perwali guna mewujudkan target lima pasar tradisional di Kota Surabaya bisa bebas kantong plastik mulai tahun ini.
"Di tahun 2022 ini, minimal ada lima pasar tradisional yang berubah,” kata Wali Kota Eri saat meresmikan Citraland Fresh Market Bebas Kantong Plastik yang merupakan pasar percontohan bebas kantong plastik pertama di Kota Surabaya, Minggu (9/1/2021).
Baca Juga: Kirab Sambut Maulid Nabi di Surabaya
Eri mengaku bangga dan mendukung penuh upaya pengurangan kantong plastik sekali pakai di pasar tradisional. Bahkan saat itu ia juga meminta Kepala Dinas Lingkungan Hidup untuk segera menyiapkan Perda dan Perwali yang sesuai dengan Pasar Bebas Kantong Plastik itu.
Selama ini permasalahannya di Perwali, sehingga dia meminta untuk segera dibuatkan. “Tolong pulang dari sini langsung dibuatkan, supaya bisa segera jalan,” tegasnya.
Menurutnya jika kantong plastik dapat berkurang di Surabaya tentu akan menjadi peluang besar bagi para UMKM di Surabaya untuk membuat usaha tas kain yang bisa digunakan berulang kali ketika belanja di pasar.
"Insyaallah kalau kita sudah menciptakan pasar yang bersih, enggak ada kantong plastik, dan pembeli juga bijak dalam menggunakan plastik, ini merupakan peluang besar bagi para UMKM untuk membuat tas kain," ungkapnya.
Program pasar bebas kantong plastik itu sebenarnya program yang digagas oleh Komunitas Nol Sampah dan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik. Kali ini, mereka bekerjasama dengan Citraland untuk membuat pasar Citraland yang bebas sampah plastik.
Koordinator Nol Sampah Wawan Some mengatakan, program yang telah dimulai sejak Agustus 2021 ini dilakukan karena banyaknya hewan yang mati akibat sampah plastik.
"Ini kita lakukan karena Indonesia adalah negara kedua penghasil sampah plastik terbanyak di dunia. Bahkan sudah banyak juga hewan yang mati akibat sampah plastik," kata Wawan.
Terpilihnya Citraland Fresh Market sebagai percontohan karena pihak pengelola sangat luar biasa dan sangat mendukung upaya pengurangan sampah plastik itu.
“Di sini juga sudah banyak pedagang yang mulai sadar bahaya penggunaan sampah plastik, jadi tepat," ucapnya.
Wawan Some juga siap mendukung dan berkolaborasi dengan jajaran Pemkot Surabaya untuk merealisasikan target dari Wali Kota Surabaya, yakni menciptakan lima pasar bebas kantong plastik. Menurutnya, ini program yang ditunggu karena di beberapa kota sudah ada yang menerapkan.
“Ini tanggapan yang luar biasa dari Pak Wali. Kami siap mendukung. Yang sangat perlu adalah sosialisasi kepada para pedagang pasar dan juga pembuatan Perwali, keduanya ini harus berjalan beriringan supaya tahun 2022 ini di Surabaya minimal ada lima pasar yang bebas kantong plastik, ,” pungkasnya. (HAP)
Baca Juga: Pernikahan Massal di Surabaya
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024