CARITAU SWISS – Duka Tragedi Kanjuruhan yang merenggut ratusan jiwa, turut dirasakan seluruh dunia. Teranyar, Union of European Football Associations (UEFA) bakal melakukan moment of silence di sebagian besar pertandingan kompetisi Eropa yang mulai bergulir tengah pekan ini.
"UEFA hari ini mengumumkan moment of silence akan diadakan sebelum kick-off untuk mengenang para korban peristiwa tragis di Stadion Kanjuruhan di Indonesia," demikian bunyi pernyataan UEFA di situs resminya.
Baca Juga: Tendang Kepala Bruno Moreira, Wahyudi Hamisi Bakal Disanksi Berat PSSI
Dilanjutkan, 'Moment of Silence' ini bakal dilangsungkan di sejumlah kompetisi di benua biru, seperti Liga Champions dan Liga Europa.
"Moment of silence ini akan berlangsung di semua pertandingan UEFA minggu ini di seluruh pertandingan Liga Champions, Liga Europa, Liga Konferensi Europa, dan play-off Piala Dunia Wanita," terang UEFA lebih lanjut.
Sebelumnya, penghormatan kepada korban di Kanjuruhan terlihat pada pertandingan-pertandingan besar di dunia. Pada Derby Manchester akhir pekan lalu, pemain MU dan City mengenakan pita hitam. Hal yang sama juga dilakukan Real Madrid vs Osasuna, maupun pertandingan-pertandingan lainnya.
Adapun One minute silence telah dilakukan sebelumnya pada laga La Liga dan Eredivisie. Duel Espanyol vs Valencia pada hari ini Minggu, (2/10/2022) pukul 19.00 WIB menjadi minute of silence pertama dalam pertandingan Liga Spanyol.
Selain itu, diketahui klub-klub sepak bola dunia juga bergerak memberi ucapan duka, mulai Barcelona, Manchester City, Manchester United, Liverpool, Inter Milan, Sevilla, Paris Saint Germain dan masih banyak klub lainnya.
Sejumlah pemain top, pelatih klub hingga pemilik klub-klub besar di dunia pun turut menyatakan duka mendalam atas kejadian di Indonesia. Pegiat sepakbola dunia tengah bersedih atas tragedi kemanusiaan terbesar di sepakbola modern ini.
"Saya ingin mengenang para korban tragedi yang terjadi dalam beberapa jam terakhir, di sebuah stadion di Indonesia di mana lebih dari seratus orang telah kehilangan nyawa mereka. Belasungkawa kami yang terdalam untuk semua keluarga mereka," ungkap Presiden Real Madrid, Florentino Perez
Hal senada juga diungkap Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. Kata dia, dunia sangat gila dan kabar-kabar buruk terjadi setiap waktu. Ia menyoroti kejadian di Indonesia, terlebih Konflik Rusia-Ukraina mulai mereda.
"Sangat menyedihkan, sungguh menyedihkan. Dunia sudah gila. Anda harus pergi ke Indonesia, sangat disayangkan apa yang terjadi di Indonesia. Turut berduka dan doa terbaik untuk keluarga di Indonesia yang terdampak dan semuanya," ujar Pelatih Manchester City, Pep Guardiola dikutip dari Reuters. (RMA)
Baca Juga: Nova Arianto Sebut Postur Tinggi Jadi Syarat Khusus di Seleksi Timnas Indonesia U-16, Kenapa?
Waka MPR Sebut Pelantikan Prabowo-Gibran Jadi Perh...
Capai Target, Pj Heru Apresiasi Pembangunan LRT Ja...
Paslon 02 di Pilgub Sulsel, Andi Sudirman-Fatmawat...
Pemerintah Tetapkan Libur Nasional dan Cuti Bersam...
Perempuan Berinisial IA yang Tewas di Hawaii Sempa...