CARITAU PALEMBANG – Wakil Gubernur Sumatera Selatan Mawardi Yahya mengimbau masyarakat yang tergolong mampu secara ekonomi agar tidak ikut antrean dalam kegiatan operasi pasar (OP) beras murah.
"Beras yang disalurkan dalam OP sejak Oktober 2022 untuk membantu masyarakat miskin dan yang terdampak penyesuaian harga BBM jumlahnya terbatas hanya lima ton atau untuk 500 orang setiap kali kegiatan, untuk itu penyalurannya harus tepat sasaran," kata Wagub Mawardi, di Palembang, Rabu (2/11/2022).
Mawardi mengatakan, berdasarkan informasi dari masyarakat ada masyarakat yang tergolong mampu ikut membeli paket beras murah, meskipun jumlahnya tidak banyak.
Berdasarkan informasi dari masyarakat itu, pihaknya menginstruksikan kepada petugas yang terlibat dalam kegiatan OP untuk lebih selektif agar paket beras murah benar-benar tepat sasaran.
“Dalam kegiatan operasi pasar tersebut, masyarakat bisa membeli satu paket beras ukuran karung 10 kg dengan harga murah hanya Rp5.000 per kilogram atau diberikan subsidi hingga Rp6.000/kg,” katanya.
OP beras murah dilakukan untuk mengatasi kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok masyarakat dampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) beberapa waktu lalu.
"Sebagai salah satu strategi untuk mengendalikan inflasi dampak penyesuaian harga BBM, dengan menggencarkan kegiatan operasi pasar murah sembako yang telah berjalan sejak awal Oktober 2022," ujar Mawardi dikutip Antara.
Untuk melakukan OP tersebut, tim Dinas Perdagangan bersama mitranya sepanjang Oktober 2022 telah menyalurkan 50 ton beras dari target 150 ton beras di 30 pasar tradisional dalam Kota Palembang dan sejumlah daerah Sumsel lainnya.
“Sekarang ini baru OP beras murah yang dilakukan, jika perkembangan harga sembako terus bergerak naik akan dilakukan operasi pasar kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng dan gula pasir,” ujar Wagub Mawardi.(HAP)
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...
Pj Teguh Instruksikan Perangkat Daerah Bersinergi...