CARITAU JAKARTA - Duel cukup sengit terjadi di pertandingan tunggal putra 32 Besar Daihatsu Indonesia Master 2024. Di mana, pebulutangkis Indonesia Jonatan Christie harus mengakui keunggulan perwakilan China, Lu Guangzu lewat rubber game, 21-19, 19-21 dan 19-21.

Pertandingan ini berlangsung di Istora Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (24/1/2024) dan berlangsung sekitar 77 menit. Hasil ini membuat Jonatan Christie gagal mempertahankan gelarnya di kompetisi 'Super 500' tersebut. 

Baca Juga: Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Susul Ginting ke Semifinal All England 2024

Di game pertama, kedua kubu saling kejar-kejaran skor. Pukulan menyilang Lu Guangzu sempat membuat kedudukan imbang 7-7. Guangzu kemudian mencetak tiga angka beruntun, sebelum Jojo mencuri momentum dan menutup interval pertama dengan skor 11-10.

Selepas itu, Jojo bermain aman dan mengandalkan permainan cepatnya. Namun peraih medali emas Asian Games 2018 itu sempat kehilangan dua angka akibat pengembalian tidak sempurna dari serangan lawan. 

Kendati demikian, Jojo menutup game pertama dengan skor 21-19, setelah pengembalian Guang Zu melebar di sisi belakang lapangan. 

Lu Guangzu sempat mencetak tiga angka beruntun, serta mencuri keunggulan di interval dengan skor 11-9. Atlet peringkat 18 dunia itu terus mendominasi permainan, serta sempat menciptakan keunggulan enam angka menjadi 18-12.

Jojo sempat mengejar ketertinggalannya, namun Guangzu mampu menyudahi game kedua dengan skor 21-19.

Di set penentuan, berbalas serangan sempat terjadi, sebelum Jonathan melakukan jumping smash dan memperkecil ketertinggalannya menjadi 7-9. Pukulan Jojo kembali membuat Guangzu kelabakan di tiga kesempatan, sehingga dia berhasil menutup interval dengan keunggulan tipis 11-10.

Namun, Guangzu bermain cukup baik dan membuat Jojo tertinggal enam angka 11-17. Kondisi kian genting seiring Guangzu melepaskan pukulan menyilang dan mendekati situasi match poin. 

Jojo sempat mencoba mengejar dan memaksakan angka menjadi 19-20. Namun pengembalian atlet berusia 26 tahun itu membuat pertandingan berakhir untuk kemenangan Lu Guangzu. (RMA) 

Baca Juga: Jadwal Final Indonesia Masters 2024: Leo/Daniel Jadi Satu-satunya Harapan Tuan Rumah Raih Gelar di Istora