CARITAU MAKASSAR – Dua anak di bawah umur FZ (5) dan ZA (4) yang diduga hanyut terseret di Sungai Suwalan, Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (11/1/2022) sore ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Rabu (12/1/2022).
Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, dalam proses pencarian tersebut, ZA terlebih dahulu ditemukan oleh petugas.
"Tim SAR gabungan terlebih dahulu menemukan ZA pada pukul 11.45 Wita. Dimana ZA ditemukan pada kedalaman 2 meter kurang lebih 200 meter dari lokasi tenggelamnya," jelas Djunaidi.
Kemudian, tambah Djunaidi, pada pukul 13.05 Wita, ditemukan FA yang tak jauh dari lokasi penemuan korban pertama.
"Keduanya ditemukan tak bernyawa dan dievakuasi ke Puskesmas Tompobulu. Tim SAR gabungan menemukan kedua korban pada lokasi yang sama, kurang lebih 200 meter dari lokasi diduga terjatuhnya kedua korban," katanya.
Djunaidi juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas gabungan yang telah bekerjas mencari keberadaan korban dari Selasa kemarin.
"Kami ucapkan banyak terima kasih buat seluruh unsur yang terlibat pada pelaksanaan Operasi SAR kali ini," ucapnya.
Tak lupa, dia mengimbau kepada orang tua agar lebih waspada lagi mengawasi anak-anaknya agar kejadian serupa tak terjadi lagi.
"Dengan ditemukannya kedua korban, operasi SAR dinyatakan ditutup dan seluruh unsur kembali ke instansi masing-masing," tandasnya. (KEK)
Banjir Rendam Ratusan Rumah di Rangkasbitung
Dorong Peningkatan Kredit Konsumer, Bank DKI Gande...
Simulasi Kesiapsiagaan Gangguan Keamanan Pilkada 2...
Pj Heru Tinjau Sembako Murah di Bintaro, Warga Mer...
Proyek Strategis Nasional Bendungan Pamukkulu di T...