CARITAU JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berharap melalui forum diskusi santai dengan para pelaku usaha dapat memberikan sumbangsih pemikiran untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota bisnis global.

Hal ini disampaikan Pj Gubernur Heru usai acara Coffee Morning yang diselenggarakan bersama sejumlah pengusaha ritel dan properti di rumah dinas Gubernur DKI, Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (12/7/2023) kemarin.

Baca Juga: Prabowo Unggul di Pemilih Yang Menyukai Jokowi, Soeharto dan Gus Dur

"Terima kasih semoga dengan diskusi ini bisa menghadirkan pemikiran pemikiran baru untuk sektor ekonomi riil di Jakarta agar semakin maju dan berkembang lagi," kata Heru dikutip Kamis (13/7/2023).

Dalam kesempatan itu hadir beberapa pengusaha antara lain Handaka Santoso, Rudi Hartanto, Frans Go dan Yongky. Pertemuan tersebut membahas berbagai isu ekonomi diantaranya terkait dengan kajian regulasi mengenai penerapan pajak reklame atau media luar ruang serta media dalam ruang.

Selain itu, disinggung juga strategi meningkatkan sektor ekonomi Jakarta melalui instrumen bisnis milik Pemprov DKI yakni Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mengelola pasar-pasar milik pemerintah, misalnya Perumda Pasar Jaya atau BUMD lain sejenis itu.

Forum tersebut pun menyarankan agar Pemprov DKI menggandeng kalangan profesional atau pihak swasta untuk meningkatkan tata kelola pasar sehingga bisnisnya lebih ramai lagi dan menjadi ekonomi andalan masyarakat Jakarta.

Pemprov DKI juga disarankan untuk melakukan studi banding ke berbagai negara seperti Bangkok dan sekitarnya. Forum itu pun bersepakat bahwa kerja sama dan sinergi stakeholders perlu dibangun guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) DKI Jakarta, diantaranya melalui sektor ekonomi riil seperti ritel dan properti.

Second wave dalam dunia usaha atau gelombang kedua kebangkitan dunia bisnis pasca pandemi Covid-19 diprediksi akan terjadi serta diyakini bahwa ekonomi nasional akan membaik pada semester ke dua tahun ini, dimana para pelaku usaha sedang menantikan momentum tersebut. 

"Bangkitnya ekonomi di Jakarta tentunya berkat para pelaku usaha. Saya yakin dilakukannya dengan berbagai cara dan metode yang pas agar tidak merugikan salah satu pihak. Jadi saat ini saya tidak hanya kerja di lapangan, seperti ke pasar saja, tapi mendengar saran seperti ini dan berdiskusi itu jelas sangat perlu," tandas Heru.

"Tentunya saran dari bapak -bapak sekalian pastinya sangat relevan dengan kondisi di lapangan, khususnya sektor rill. Kami Pemprov DKI Jakarta akan menampung, dan jika ada saran yang perlu langsung di tindak lanjuti kami akan lakukan," pungkasnya. (DID)

Baca Juga: Pembukaan Rapimnas IV PPP