CARITAU JAKARTA - Demokrat Jakarta turut merayakan Hari Raya Iduladha 1444H dengan memotong 12 Hewan Kurban yang tersebar di sejumlah wilayah. Dalam kesempatan ini, pihaknya mendorong Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk terus mengendalikan harga pangan yang hingga kini terus bergejolak.
"Sesuai program kami, Demokrat Peduli dan Berbagi, kami kembali melakukan pemotongan dan pendistribusian hewan kurban ke sejumlah wilayah. Semoga kehadiran Demokrat turut meringankan beban masyarakat di tengah melambungnya harga-harga kebutuhan pokok, seperti daging," kata Ketua Demokrat Jakarta, Mujiyono di Jakarta, Sabtu (1/7/2023).
Baca Juga: Pemprov DKI Gandeng Kejagung Terapkan Pemerintah yang Good Governance
Dalam pemotongan hewan kurban ini, kata Mujiyono, panitia melakukan pemotongan 4 ekor sapi dan satu kambing di kantor DPD Demokrat Jakarta, 6 sapi di sebar ke setiap DPC Demokrat di Jakarta dan satu sapi di kediaman Ketua DPD Demokrat Jakarta.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta itu berharap, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama tim pengendali inflasi daerah bisa membuat terobosan dalam mengendalikan harga pangan di Jakarta.
"Kita tahu, setiap Hari Raya selalu diikuti kenaikan harga pangan. Seharusnya, pemerintah telah menyiapkan sejumlah strategi agar masyarakat tidak terdampak kenaikan harga pangan ini," ucapnya.
Salah satu caranya, ungkap Mujiyono, Pemprov DKI Jakarta harus melakukan kerjasama daerah untuk memastikan pasokan pangan terjaga dengan baik. Selain itu, lanjutnya, Pemprov DKI Jakarta juga bisa menugaskan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pangan untuk memotong rantai pasok agar tidak menjadi celah bagi oknum tengkulak.
"BUMD pangan di Jakarta kan banyak, ada Pasar Jaya, Food Station, dan Dharma Jaya. Jangan sampai mereka terus menyedot PMD, tapi kerja untuk rakyatnya minim. Perbanyaklah operasi pasar dan sebagainya agar harga pangan terkendali," tegasnya.
Mujiyono mencontohkan, kenaikan harga ayam yang disorot Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pasar Palmerah, Jakarta Barat. Menurutnya, BUMD terkait bisa menggelar operasi pasar murah agar harga ayam kembali stabil. Namun, katanya, usai Hari Raya Iduladha 1444H ada informasi pedagang ayam dilarang berjualan oleh oknum tertentu yang berakibat pasokan ayam ke masyarakat semakin berkurang.
Kepala Badan Pengabdian & Pemberdayaan Masyarakat (BPPM), Rachmat Ariyanto menambahkan, Demokrat Jakarta Berkurban telah rutin digelar setiap tahun. Dalam kesempatan ini, pihaknya mendistribusikan daging kurban kepada masyarakat sekitar kantor DPD dan DPC Demokrat se-Jakarta.
"Kami harap, bantuan daging kurban ini memberikan semangat tersendiri bagi warga Jakarta untuk terus berikhtiar dalam mewujudkan perubahan dan perbaikan di setiap level kehidupan," kata Rachmat. (DID)
Baca Juga: Bagikan 1.500 Paket Makan Bergizi Gratis, Pj Heru Harap Variasi Jenis dan Porsi Makanan
demokrat dki pemprov dki kendalikan harga pangan potong kurban
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...