CARITAU JAKARTA – Akhir-akhir ini fenomena ‘Citayam Fashion Week’ tengah viral. Aksi pertunjukan fashion show yang digelar di Kawasan Dukuh Atas dekat Stasiun Sudirman itu mencuri perhatian masyarakat. Di sana banyak sekali anak muda yang memamerkan stylenya dengan outfit yang didesign dengan kreatif sedemikian rupa. Namun beberapa hari terakhir, ‘Citayam Fashion Week’ ramai didatangi oleh orang-orang dari kalangan atas.
Banyak artis yang ikut ambil bagian bergaya bak model di atas catwalk di ‘Citayam Fashion Week’ ini. Hal tersebut sangat disayangkan oleh para netizen. Mereka tidak suka Citayam Fashion Week dibanjiri oleh orang-orang kalangan atas yang membuat vibe keunikan dari anak-anak Citayam hilang digantikan dengan fashion yang terlihat sangat mewah dengan outfit branded yang mahal harganya.
Baca Juga: Earth Hour 2024 di Jakarta
“Dapat kabar dari @wargaliar Citayam Fashion Week udah didominasi anak Jaksel, anak Citayamnya minggir. Kalo sampe anak Citayamnya beneran terpinggir (lagi) boy I take my words back, they really can’t interact with the lower class,” tulis @strike_bravo_b diakun twitternya.
Banyak pengguna twitter lainnya menyetujui cuitan dari akun @strike_bravo_b tersebut karena akhir-akhir ini banyak sekali orang dari kalangan atas baik seleb maupun model sungguhan yang datang ke Citayam Fashion Week dengan outfit mahalnya.
Hal ini sangat disayangkan oleh netizen karena Citayam Fashion Week harusnya memiliki warnanya sendiri. Dari awal Citayam Fashion Week ini diselenggarakan, para “model” SCBD ini mengkreasikan outfitnya sedemikian rupa dengan barang dan outfit yang seadanya dan dikreasikan agar terlihat sangat unik.
Namun akhir-akhir ini malah didatangi oleh seleb dan orang-orang kalangan atas yang berlenggak lenggok di lokasi tersebut dengan outfit mahalnya yang menghilangkan vibe dari awal mula Citayam Fashion Week ini diselenggarakan.
Menurut Netizen, seharusnya kedatangan orang-orang dari kalangan manapun, jangan merusak ciri khas awal dari Citayam Fashion Week ini diselenggarakan.
“Horrible news, ternyata kalangan atas (Jaksel they said) gak bisa berbaur dengan kalangan menengah ke bawah, gw kira tempat itu bakal melting jadi melting pot Greater Metropolitan Jakarta dari berbagai macam demografis ekonomi. Ternyata engga, malaj segregrasi antara atas dan bawah,” balas akun @den_thegrey di cuitan milik @strike_bravo_b di twitter. (ITA)
Baca Juga: AGP-EHJKT Peringati Earth Hour di SCBD
citayam fashion week dibanjiri orang kalangan atas netizen kecewa scbd bonge kurma roy jeje citayam bojong gede
Masker untuk Warga Terdampak Abu Vulkanik Gunung I...
Gunung Ibu di Malut Kembali Erupsi Lontarkan Abu V...
RI-China Jajaki Kerja Sama Bangun Pusat Riset Peng...
Evakuasi Mobil Kecelakaan di Jalur Gunung Bromo
Pertamina Amankan Pasokan Energi Selama World Wate...