CARITAU CIREBON – Bupati Cirebon, Jawa Barat, Imron, meminta kepada para petugas kesehatan, khususnya terutama yang berada di puskesmas agar bisa berkoordinasi dengan kepala desa untuk memastikan para pemudik sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19.
"Saya meminta kepada seluruh petugas puskesmas agar bisa berkoordinasi dengan kepala desa untuk memantau kedatangan warga dari luar Cirebon, apakah sudah divaksinasi atau belum," kata Imron di Cirebon, Selasa (12/4/2022).
Imron mengatakan dengan koordinasi yang matang, nantinya petugas puskesmas bisa mendata, apakah warga dari luar daerah telah divaksinasi COVID-19 atau belum.
Andai ditemukan warga yang belum divaksin, nantinya petugas akan melakukan vaksinasi jika diperlukan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Menurutnya, setelah masa mudik lebaran 2022, pihaknya juga meminta agar petugas mengantisipasi adanya peningkatan kasus COVID-19.
"Kami juga minta puskesmas mengantisipasi penyebaran COVID-19, setelah mudik lebaran nanti," tutur Imron dilansir Antara.
Diakui Imron, pemerintah daerah memang tidak menyiapkan ruang isolasi khusus menjelang mudik Lebaran tahun ini, karena ruangan di rumah sakit juga masih kosong.
Meski demikian, jika memang diperlukan, Pemkab Cirebon akan menyiapkan ruang isolasi khusus bagi para pemudik yang dinyatakan positif COVID-19.
"Kami tidak menyiapkan ruang isolasi khusus mudik nanti, karena rumah sakit juga masih kosong, namun jika diperlukan, kami akan siapkan," katanya. (RIO)
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...
GKJ Pererat Hubungan dengan Warga Melalui Jumat Be...
Demi Kepentingan Kaum Betawi, RK dan Eki Pitung Se...
Pertarungan Dukungan Eks Gubernur Foke dan Anies v...
Buka 35.000 Lowongan Pekerjaan, Pj Teguh Resmikan...