CARITAU MAKASSAR - Basarnas Sulawesi Selatan (Sulsel) terus melakukan pencarian terhadap salah seorang ABK kapal tugboat bernama Fedro yang dinyatakan hilang dalam insiden kapal tenggelam di wilayah perairan Makassar, Senin (24/4/2023) lalu.
ABK Kapal TB Anggrek Bulan dengan nama Tongkang Gandum 2 itu hingga hari ketiga pencarian belum ditemukan. Di mana dalam pelayaran korban juga berada di atas kapal bersama dengan enam orang lainnya yang berhasil selamat, masing-masing Abdullah Umar Chusni Mubarok, Indra Pratama Wijaya, Bagas Adi Prakoso, Riswandi dan Askar.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, dalam pencarian hari ini, Rabu (26/4/2023) pihaknya memperluas pencarian hingga ke Pulau Barrang Caddi dan Barrang Lompo.
"Hari ini hari ketiga pencarian dan diperluas hingga ke Pulau Barrang Caddi dan Barrang Lompo. Atau kurang lebih perluasan operasi SAR kurang lebih 40 Noktikal Mile," kata Djunaidi saat dikonfirmasi.
Dalam operasi pencarian ini, Djunaidi juga menyampaikan pihaknya menurunkan personil 10 orang yang dibantu TNI dan Polri. Mereka disebut menyisir sejumlah wilayah yang dinilai potensi korban terdampar menggunakan perahu karet dan kapal SAR.
"Personil Basarnas ada 10 orang dibantu TNI Polri dan semoga satu korban ini bisa segera ditemukan," ujar Djunaidi.
Sebelumnya diberitakan kapal yang tenggelam itu bertolak dari Makassar menuju Provinsi Lampung usai lebaran Idul Fitri. Namun dalam perjalanan kapal tiba-tiba dihantam ombak dan tenggelam di perairan Makassar.
Menurut Djunaidi, kapal tersebut tenggelam diakibatkan lambung kapal kemasukan air. Di mana pada saat berangkat pun kondisinya memang dalam keadaan tidak stabil atau tidak layak untuk berlayar.
"Kronologinya kapal dimasuki air karena miring saat dia berangkat. Kapal ini tidak dalam kondisi stabil sehingga tenggelam," tutur Djunaidi.
Dalam peristiwa ini, sebanyak enam orang dari tujuh Anak Buah Kapal (ABK) yang berhasil selamat dievakuasi ke rumah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar.
"Awak kapal ada tujuh orang dan enam orang termasuk kapten tim dan KKM ditemukan selamat. Tinggal satu yang masih dalam pencarian hari ini pada pukul 04.00 WITA. Tadi korban dievakuasi dari tengah laut ke darat di Pelabuhan Paotere Makassar," kuncinya. (KEK)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024