CARITAU BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menambah penyertaan modal senilai Rp70 miliar kepada Bank Kalsel yang diberikan secara bertahap mulai dari tahun 2022 hingga tahun 2026.
Penambahan modal itu ditetapkan melalui Peraturan Daerah (Perda) tentang penambahan penyertaan modal Pemerintah Kota Banjarmasin kepada Bank Kalsel pada rapat paripurna Dewan, Senin (19/9/2022).
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina menyampaikan apresiasi atas persetujuan Dewan Kota terhadap upaya menambah penyertaan modal kepada Bank milik daerah di provinsi ini.
Ibnu Sina mengatakan penting bagi pemerintah kota untuk meningkatkan penyertaan modal untuk meningkatkan keuntungan bagi hasil, serta membantu Bank Kalsel memenuhi syarat dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk modal inti sebesar Rp3 triliun.
"Jika Bank Kalsel tidak memenuhi modal inti hingga 2024, akan turun kelas," katanya.
Pemkot Banjarmasin ingin mempertahankan peringkat pemilik saham terbesar kedua di Bank Kalsel setelah pemerintah provinsi.
"Kita bersaing dengan Kabupaten Balangan, dengan total Rp70 miliar ini, kita bisa tetap diperingkat kedua," ujarnya.
Ibnu mengungkapkan, Pemkot Banjarmasin sebenarnya hanya wajib menyertakan modal Rp26 miliar, namun untuk meningkatkan posisi pemegang saham dan nilai tinggi keuntungan, sehingga dilakukan penambahan modal dengan skema hingga 2026.
"Meskipun kepemimpinan saya hanya hingga 2024, tapi terus ada payung hukumnya, maka ini Perda payung," paparnya.
Seperti dilansir Antara, skema penyertaan modal Pemkot Banjarmasin hingga Rp70 miliar itu, yakni pada APBD Perubahan tahun 2022 sebesar Rp10 miliar, APBD tahun 2023 sebesar Rp10 miliar, APBD tahun 2024 sebesar Rp10 miliar, APBD tahun 2025 sebesar Rp20 miliar, dan APBD tahun 2026 sebesar Rp20 miliar.
Jika terealisasi penambahan penyertaan modal hingga Rp70 miliar ini, modal Pemkot Banjarmasin di Bank Kalsel menjadi Rp210 miliar.
Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin H Muhammad Yamin HR menyampaikan, seluruh fraksi di DPRD Banjarmasin menyetujui penerapan Perda tentang penambahan penyertaan modal dari Pemkot Banjarmasin kepada Bank Kalsel hingga Rp70 miliar tersebut.
"Tidak ada yang menyampaikan keberatan pada rapat paripurna tadi," kata Muhammad Yamin.(HAP)
bank kalsel terima suntikan modal rp70 miliar dari pemkot banjarmasin
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024