CARITAU JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengimbau kepada masyarakat khususnya anak muda untuk tidak melakukan tindakan anarkis saat konvoi keliling Jakarta ketika jelang berbuka puasa.
Heru menuturkan, di momen bulan suci Ramadan harus menjaga keamanan dan diisi dengan kegiatan yang positif untuk menambah pahala puasanya.
"Ya ga boleh (konvoi pakai petasan dan membuat anarkis). Jaga keamanan semuanya, jaga keselamatan diri," kata Heru di Jakarta, Senin (1/4/2024).
Dirinya mengungkapkan, bahwa sudah ada aturanya masyarakat tidak melakukan tindakan kriminal ketika konvoi di ibu kota. Alangkah baiknya di bulan suci ini menahan diri untuk tidak berbuat yang melanggar hukum.
"Kan sudah ada aturan, nanti diimbau untuk masyarakat untuk menjaga diri," ucapnya.
"Dan gunakan waktu luang berbuka puasa dengan baik," sambung Heru.
Seperti diketahui, sejumlah pemuda terlibat tawuran di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (31/1/2024) sore saat konvoi.
Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram @jakarta.terkini, pada Minggu (31/3/2024).
Dari unggahannya, terlihat dua massa saling lempar batu dan petasan ketika bentro saat melakukan konvoi dengan menggunakan sepeda motor. (DID)
pj gubernur dki konvoi jelang berbuka tindakan anarkis potensi tawuran
Banjir Rob di Medan
UIN Jakarta Kukuhkan Tujuh Guru Besar Ilmu Syariah
Tiga Siswa STIP Menyusul Jadi Tersangka Penganiaya...
Smartfren Raih CSR & PDB Awards 2024 dari Kemendes...
Dandim Lamongan Beri Contoh Babinsa Optimalisasi L...