CARITAU KUPANG – Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe mengapresiasi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero yang telah membangun jaringan listrik sehingga masyarakat Desa Naetae Kecamatan Fauleu Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur dapat menikmati penerangan listrik pada perayaan Hari Raya Natal 25 Desember 2022.

Jerry mengatakan pemerintah Kabupaten Kupang terus mendukung PT. PLN (Persero) Kupang dalam proses pengerjaan aliran listrik di Desa Naetae yang telah diresmikan pada 21 Desember lalu.

"Fasilitas listrik ini merupakan suatu anugerah bagi Kecamatan Fatuleu Barat khususnya di Desa Naetae yang sejak 77 tahun bergumul untuk mendapatkan arus listrik namun baru saat ini bisa direalisasikan," kata Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe di Kupang Sabtu (24/12/2022).

Jerry Manafe mengingatkan masyarakat Desa Naetae agar memanfaatkan arus listrik seefisien mungkin serta untuk membantu peningkatan ekonomi masyarakat desa.

"Apabila ada gangguan dengan aliran listrik agar segera hubungi pihak PLN dan tidak boleh mengambil tindak sendiri untuk melakukan perbaikan jaringan karena arus listrik yang ada sangat berbahaya. Dengan telah adanya aliran listrik di Desa Naetae menjadi kado yang terindah bagi masyarakat pada perayaan Hari Raya Natal 25 Desember dari PLN untuk warga desa setempat ," kata Jerry Manafe.

Jerry Manafe, seperti dilansir Antara, mengatakan bahwa dari lima desa yang ada di Kecamatan Fatuleu Barat masih terdapat dua desa yang belum memiliki listrik namun sudah dalam masa pengerjaan yaitu Desa Nuataus dan DesaTuakau.

Ia menegaskan apabila dua desa itu bisa dialiri aliran listrik pada 2023 maka lima desa di Kecamatan Fatuleu Barat bisa menikmati aliran listrik dari PLN.

"Memang kami kurang memperhatikan hal itu sehingga kami terus turun ke desa-desa untuk melihat persoalan yang dihadapi masyarakat seperti halnya di beberapa desa yang ada di Amfoang juga harus segera di pasang aliran listrik. Sudah di survei namun ada beberapa kendala yang kesulitan karena jaringan yang dibangun harus melintasi kawasan hutan. Mudah-mudahan sudah bisa ditanggulangi," jelasnya. (FAR)