CARITAU MALANG – Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi mencatat sebanyak 40.094 orang mendaftar masuk ke Universitas Brawijaya melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Tahun 2022.
Pendaftaran SNMPTN berlangsung dari 14 sampai 28 Februari 2022. Sementara pengumuman hasil seleksi akan disampaikan pada 29 Maret 2022 pukul 15.00 WIB melalui laman resmi seleksi masuk Universitas Brawijaya.
Baca Juga: Mahasiswa Kedokteran Tewas di Pasuruan, Universitas Brawijaya: Status Korban Dokter Muda
Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Brawijaya Prof Dr Aulanni’am mengatakan kuota penerimaan mahasiswa melalui SNMPTN sebanyak 20 persen dari total kuota mahasiswa baru 2022 sebesar 15.000 orang.
"Jika kuota mahasiswa baru 2022 Universitas Brawijaya sekitar 15.000, jumlah yang diterima lewat jalur SNMPTN sekitar 3.000 mahasiswa," kata Prof Aulanni’am melalui siaran resmi , Minggu (6/3/2022).
Profesor bidang ilmu biokimia ini mengatakan bahwa di antara 40.094 orang yang mendaftar masuk ke Universitas Brawijaya melalui SNMPTN 2022 ada 1.746 orang pendaftar Program Studi Kedokteran, 1.625 pendaftar Program Studi Ilmu Hukum, 1.569 pendaftar Program Studi Manajemen, 1.332 pendaftar Program Studi Ilmu Keperawatan, 1.303 pendaftar Program Studi Teknik Informatika dan 1.141 pendaftar Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis.
Pendaftaran SNMPTN berlangsung dari 14 sampai 28 Februari 2022. Pengumuman hasil seleksi akan disampaikan pada 29 Maret 2022 pukul 15.00 WIB melalui laman resmi seleksi masuk Universitas Brawijaya.
“Faktor yang dipertimbangkan dalam penerimaan mahasiswa dari jalur SNMPTN tidak hanya nilai akademik, tetapi juga prestasi kakak kelas serta catatan dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi,” kata Prof Aulanni’am. (HAP)
Fauzi Bowo Ingin Jakarta Dipimpin oleh Orang yang...
Denny JA Hibahkan Dana Abadi untuk Festival Tahuna...
Tokoh Literasi Bachtiar AK Sebut Inovasi Smart Sch...
Mencetak Dai Pengusaha, Sekda Marullah Buka Pelati...
Gibran Pimpin Apel Siaga Masa Tenang Pilkada 2024