CARITAU LONDON – Seluruh katalog mendiang bintang rock Inggris David Bowie selama enam dekade, termasuk lagu hit seperti ‘Heroes dan ‘Let's Dance’ kini sudah menjadi milik Warner Chappell Music mulai Senin (3/1/2022) waktu setempat. 

Seperti dikutip Reuters, Selasa (4/1/2022), kesepakatan hak penerbitan tersebut termasuk lagu-lagu dari 26 album studio yang dirilis selama masa hidupnya serta rilis album studio anumerta 'Toy'. 

 
Warner Music tidak menyebut angka nominal dalam kesepakatan tersebut. Namun menurut informasi dari seorang sumber, pembelian tersebut bernilai sekitar 250 juta dolar AS atau sekitar Rp3,5 triliun. 
 

Sebelumnya, pada September 2021 lalu Warner Music telah menandatangani kesepakatan hak global untuk katalog musik Bowie dari tahun 1968 hingga 2016. 
 
“Kami semua di Warner Chappell sangat bangga bahwa David Bowie telah memilih kami untuk menjadi penjaga salah satu katalog yang paling inovatif, berpengaruh, dan bertahan lama dalam sejarah musik. Ini bukan hanya lagu yang luar biasa, tetapi tonggak sejarah yang telah mengubah arah musik modern selamanya,” kata kepala WCM Guy Moot, dikutip dari AFP. 
 
Bowie merupakan salah satu musisi paling berpengaruh dalam sejarah musik. Ia menjadi terkenal di Inggris pada 1969 dengan lagu “Space Oddity”. Album “The Rise and Fall of Ziggy Stardust and the Spiders from Mars” (1972) membuatnya menjadi superstar. Pada tahun 2016, Bowie meninggal dunia dalam usia 69 tahun. 
 
Beberapa tahun terakhir, serangkaian akuisisi hak musisi kenamaan oleh beberapa perusahaan sudah terjadi di antaranya Bruce Springsteen, Bob Dylan, dan Tina Turner. 
 
Kesepakatan katalog Bowie merupakan langkah terbaru di sektor hak media, di mana perusahaan telah berusaha untuk meningkatkan royalti dengan membeli katalog artis di tengah hantaman pandemi. 
 
Selain Bowie, Warner Music juga telah bermitra dengan bintang pop Madonna untuk meluncurkan kembali seluruh katalognya selama beberapa tahun ke depan. (RIO)