CARITAU JAKARTA– PT Indofood Sukses Makmur Tbk (kode saham INDF) mengumumkan kinerja keuangan tahunan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021, pada Kamis (31/3/2022).
Victor Suhendra, Corporate Secretary INDF mengungkapkan, Perseroan mencatatkan pertumbuhan penjualan neto konsolidasi sebesar 22% menjadi Rp99,35 triliun pada 2021 dibandingkan Rp81,73 triliun pada tahun sebelumnya.
Baca Juga: Laba Turun, Indofood Tetap Bagikan Dividen Rp2,25 Triliun
Sementara itu, laba usaha perseroan meningkat 31% menjadi Rp16,88 triliun dari Rp12,89 triliun, dan marjin laba usaha meningkat menjadi 17,0% dari 15,8%.
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk (laba bersih) meningkat sebesar 18% menjadi Rp7,64 triliun dari Rp6,46 triliun, dengan marjin laba bersih mencapai 7,7% dibandingkan 7,9% di tahun 2020. Core profit meningkat 35% menjadi Rp8,05 triliun dari Rp5,96 triliun.
Anthoni Salim, Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood, mengatakan: “Di tengah-tengah tantangan global yang berkelanjutan, Indofood telah dapat mencatatkan pertumbuhan yang positif. Fokus kami untuk ke depannya adalah mempertahankan kinerja Indofood di pasar dalam negeri maupun di luar negeri dengan menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas, serta meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional, termasuk menjaga kesehatan para karyawan kami.” (IRW)
anthoni salim indf indofood kinerja indofood tahun 2021 laba bersih indofood
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...