CARITAU MAKASSAR - Gempa bumi yang mengguncang Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan kekuatan magnitudo 7,5 pada Selasa (14/12/2021) siang, juga terasa di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Getarannya dirasakan warga yang berada di dalam rumah. Lampu gantung bergoyang sehingga mayoritas warga yang merasakan berhamburan keluar bangunan, melakukan evakuasi mandiri.  Perkerja dan karyawan di gedung-gedung perkantoran juga berbondong-bondong mengevakuasi diri ke titik-titik aman di halaman.

Baca Juga: Gempa Bumi Magnitudo 6,6, Getaran Terasa di Tuban, Jogja Sampai Bandung, Jawa Barat

Menanggapi hal itu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menghimbau agar warga Kota Makassar tetap siaga dan segera mengevakuasi diri apabila terjadi gempa susulan.

"Gempa yang cukup besar yang terjadi di Larantuka terasa sekali di Kota Makassar, saya sendiri merasakan bagaimana Kekuatan gempa yang jaraknya cukup jauh dari sumber gempa ini. Kepada seluruh masyarakat Makassar agar tetap waspada," katanya. 

Ia juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan terus mempersiapkan diri jika ada gempa yang lebih besar dengan cara mengevakuasi diri di tempat aman jika terjadi gempa.

"Hal ini untuk menghindari runtuhan, berada di bawah meja atau di bawah kusen jendela atau keluar di rumah kalau masih sempat  keluar," ungkapnya.

Ia juga meminta agar masyarakat segera melaporkan kalau ada kerusakan-kerusakan yang terjadi di rumah masing-masing.

"Bagi seluruh masyarakat kota Makassar di wilayah pesisir kota segera melaporkan melalui panggilan darurat 112 kenaikan air laut yang tidak biasa," jelasnya.

"Kita terus berdoa agar kota Makassar dan saudara-saudara kita di wilayah pesisir selatan termasuk di NTB NTT dan Bali yang berdampak langsung gempa ini agar terus terus dilindungi oleh Allah SWT dan dikuatkan dalam bencana dan insya Allah diberi keselamatan," tandasnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Makassar Achmad Hendra Hakamuddin mengatakan, belum ada laporan kerusakan yang diterima oleh BPBD Kota Makassar akibat gempa di Larantuka. 

"Demikian pula oleh pemantauan TRC BPBD, tidak ditemukan dampak yang signifikan akibat gempa. Namun Pemerintah kota melalui BPBD Kota Makassar mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan siaga, sehingga jika terjadi gempa susulan, dapat melakukan evakusi mandiri secara cepat dan aman," jelasnya.(KEK)

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Kabupaten Cianjur, Getaran Kencang Terasa hingga Jakarta Pusat