CARITAU JAKARTA - Pemain Copenhagen, Kevin Diks memosting cerita di Instagram berangkat dari Doha Qatar menuju Jakarta. Banyak masyarakat yang mengaitkan kedatangan pemain berusia 27 tahun itu akan dinaturalisasi dan segera memperkuat Timnas Indonesia.
Namun, kabar tersebut ditepis langsung oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir. Kata dia, kedatangan Kevin Diks saat ini bukan untuk mengurus proses naturalisasi.
Baca Juga: Van Hau Kritik Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia: Jika Mereka Bagus Maka Gabung Belanda
"Belum, tetapi mudah-mudahan," kata Erick Thohir lewat Instagram pribadinya, dikutip Sabtu (16/12/2023).
Kevin Diks memiliki darah Indonesia yang mengalir dari ibunya, Natasja Diks-Bakarbessy dan dikabarkan memiliki keturunan Ambon, Maluku.
Sepanjang musim ini, Diks telah tampil di 32 pertandingan bersama Copenhagen pada musim ini, mencetak satu gol dan dua assist.
Pemain yang berposisi sebagai bek kiri itu bahkan tampil impresif di ajang Liga Champions Eropa (UCL), di mana Diks berperan aktif mengantarkan timnya lolos ke babak 16 besar.
Timnya tersebut bahkan menyingkirkan dua klub besar Eropa, seperti Manchester United dan Galatasaray. Lebih istewanya lagi, Diks berhasil masuk team of the week UCL saat pekan terakhir fase grup.
Adapun Kevin Diks tengah menikmati jatah berlibur yang dimilikinya, setelah timnya yaitu FC Copenhagen memberikan libur musim dingin dan baru akan kembali berlaga pada 27 Januari 2024 mendatang.
Apresiasi dari Erick Thohir
Selain itu, Erick Thohir mengapresiasi dan bersyukur kepada siapapun pemain yang ingin berkontribusi memajukan sepak bola Indonesia.
Saat ini, Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong gencar mencari pemain 'Grade A' yang memiliki darah keturunan Indonesia.
Pemain-pemain seperti Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ivar Jenner hingga Rafael Struick pun telah resmi berkostum merah putih.
Nama-nama lainnya seperti Justin Hubner (Wolves), Jay Idrez (Venezia), Nathan Tjoe A On (Swansea), Thom Haye (Heerenven) hingga Ragnar Oratmangoen (Fortunna Sittard) disebut sedang melakukan proses pemindahan negara.
Mereka mayoritas merupakan keturunan Indonesia-Belanda, yang mana salah satu keluarganya memiliki darah asli Indonesia.
Erick Thohir mengatakan, proses pencarian pemain keturunan tersebut merupakan salah satu aspek untuk transformasi sepak bola di Indonesia, meski hal-hal seperti pengembangan pemain muda tetap akan diperhatikan.
"Ini juga berlaku bagi para calon pemain diaspora yang memilik darah keturunan Indonesia untuk memperkuat Timnas
"Siapapun yang memiliki darah Indonesia, yang ingin memperkuat mengibarkan bendera merah putih atau memperkuat Timnas, kita harus buka sebanyak-banyaknya," terang dia. (RMA)
Baca Juga: Akmal Marhali Nilai Optimisme Shin Tae-yong Bersama Timnas Indonesia adalah Hal yang Wajar
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...
Yuks Ramaikan Kampanye Akbar Andalan Hati di GOR S...
Masyarakat Bantaeng Sambut Kunjungan Andi Sudirman...