CARITAU SURABAYA –Pemerintah Provinsi Jawa Timur membuka layanan untuk 7 item perizinan usaha secara gratis di kegiatan Pameran Kampoeng Kreasi yang berlangsung pada 1-4 Juni 2023 di Center Point, Lt. Ground Royal Plaza, Surabaya.
Pembukaan booth khusus itu, melayani pengurusan tujuh item perizinan. Mulai dari fasilitasi pendaftaran merek, fasilitasi sertifikasi halal, fasilitasi uji laboratorium, fasilitasi HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point), fasilitasi desain kemasan, fasilitasi Produk Industri Rumah Tangga atau PIRT, dan pelayanan Nomor Induk Berusaha (NIB).
Baca Juga: Bantu UMK Naik Kelas, 1.054 Mitra Binaan Rumah BUMN PLN Jatim Kantongi Sertifikat Halal
“Silakan, bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Jatim untuk mengakses dan memanfaatkan layanan yang kami sediakan khusus secara gratis,” ungkap Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Sabtu (3/6/2023).
Pelayanan perizinan gratis untuk tujuh item perizinan usaha tersebut adalah bagian dari program Millenial Job Center (MJC) yang ada di bawah komando Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur. Selain itu, juga bagian dari program Nawa Bhakti Satya.
Sebagai informasi, sejak awal dilaksanakan 2019 hingga 2022, Dinas K-UKM Jatim telah memfasilitasi pembuatan desain kemasan sebanyak 425 pelaku usaha. Sedangkan untuk layanan uji laboratorium telah dilayani sebanyak 66 pelaku usaha, 524 layanan sertifikasi halal, 48 layanan standarisasi produk, dan pendaftaran kekayaan intelektual merek sebanyak 2.757 pelaku usaha.
Di tahun 2023, layanan tersebut juga akan terus ditingkatkan. Dengan rincian target, 200 UMKM untuk pendampingan desain kemasan mulai logo hingga foto produk, kemudian layanan HACCP ditargetkan dimanfaatkan sebayak 6 UKM, target fasilitasi sertifikasi halal untuk 136 pelaku usaha, pelayanan SNI sebanyak 2 pelaku usaha, dan pelayanan pendaftaran merek sebanyak 150 pelaku usaha.
“Kami berharap layanan gratis ini bisa dimaksimalkan manfaatnya. Seperti pendaftaran merek, ini sangat penting untuk mencegah orang lain menggunakan merek yang sama pada usaha pokoknya dan dalam usaha sejenisnya,” kata Gubernur Khofifah.
“Begitu juga dengan sertifikasi halal, kita tengah mendorong peningkatan produk halal dari Jawa Timur. Kita tengah berikhtiar untuk mencapai 1,5 juta produk bersertifikasi halal di Jatim,” imbuhnya.
Gubernur Khofifah menambahkan, khusus untuk Sertifikasi Halal juga penting dalam membangun ekosistem halal dan dalam rangka mewujudkan Jawa Timur sebagai pusat industri halal di Indonesia.
Produk-produk yang didorong agar segera memiliki sertifikasi halal tak hanya makanan dan minuman. Melainkan juga kosmetik, obat-obatan, produk kimia dan biologi, produk rekayasa genetika, hingga produk gunaan maupun jasa penyembelihan.
“Begitu juga dengan izin PIRT, merupakan jaminan yang diberikan terhadap hasil produksi industri rumah tangga yang memenuhi standar keamanan pangan oleh Dinas Kesehatan. PIRT ini penting untuk menunjukkan produk telah teruji layak dipasarkan,” tandasnya.
Terkait desain kemasan produk, memberikan pendampingan desain kemasan ini, tenaga ahli di bidang design grafis dikerahkan untuk bisa menciptakan desain yang lebih menarik konsumen.
Gubernur Khofifah mengajak masyarakat pelaku usaha yang berminat untuk mengecek instagram Dinas K-UKM Provinsi Jawa Timur. Sebab pendaftaran fasilitasi perizinan juga bisa dilakukan lewat media sosial tersebut.
Sedangkan khusus untuk pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB), pelaku usaha bisa mengurus dan menyelesaikan penerbitan NIB di lokasi dengan membawa seluruh syarat yang dibutuhkan secara lengkap. Sehingga, NIB akan langsung terbit on the spot.
“Mari kita bersama meningkatkan kualitas produk-produk UMKM Jatim akan naik kelas dan berdaya saing tinggi. Semoga layanan gratis yang kami berikan bisa bermanfaat,” pungkas Gubernur Khofifah. (HAP)
Baca Juga: Senator DPD RI Fernando Sinaga Sebut UMKM di Kaltara Tak Rasakan Dampak Pemilu
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...