CARITAU JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta, meminta masyarakat waspada potensi gelombang tinggi mencapai dua meter di perairan Laut Jawa. Sebab, bisa menghambat aktivitas pelayaran.
"Waspada gelombang laut kategori sedang dengan ketinggian 1,25 sampai 2,5 meter berpeluang terjadi di Laut Jawa bagian barat,” demikian pernyataan BPBD DKI Jakarta dalam laman resminya, di Jakarta, Rabu (12/7/2023).
Baca Juga: Sinergi Lintas Perangkat Daerah Pemprov DKI Tangani Warga Terdampak Kebakaran Manggarai
Pola angin di Perairan Belitung, Selat Gelasa, dan Selat Karimata pada umumnya bertiup dari arah tenggara hingga selatan dengan kecepatan 4 - 20 knot. Angin di Perairan Utara Banten hingga Jawa Barat, Teluk Jakarta, dan Laut Jawa bagian barat pada umumnya bertiup dari arah timur hingga tenggara dengan kecepatan 4 - 20 knot.
Prakiraan cuaca pelabuhan tersebut juga memuat informasi prakiraan gelombang harian berisi prakiraan cuaca, angin, gelombang laut, suhu, kelembaban udara, hingga pasang-surut.
Secara umum, prakiraan cuaca berawan melanda kawasan pelabuhan dan perairan Jakarta. Jarak pandang (visibilitas) di pelabuhan maksimal delapan kilometer, suhu udara berkisar 27 sampai 30 derajat celsius dan kelembaban udara berkisar 75 sampai 85 persen.
Adapun saat kondisi pasang pada Selasa (11/7/2023) pukul 20.00 WIB, ketinggian air laut mencapai satu meter dan saat kondisi surut pada Rabu ini, ketinggian air laut mencapai 0,3 meter. (DID)
Baca Juga: BPBD Catat 16 RT di Jakarta Kebanjiran pada Sabtu Pagi
bpbd dki minta warga waspada potensi gelombang tinggi warga pesisir
Cara Upgrade Skill Gaming dengan Samsung Galaxy A1...
Masuk Minggu Tenang, Pj Teguh Pastikan Jakarta Ber...
Cawagub 02 Fatmawati Dua Bulan Keliling 24 Kabupat...
Kampanye Akbar 02 Andalan Hati, Panglima Dozer: Su...
PMJAK Desak Bawaslu DKI Tindaklanjuti Soal Dana Ka...